Jumat, 23 Juni 2017

Bab 10 Reincarnated Vampire Wants An Afternoon Nap

Terima Kasih sudah datang...
Tl : Zimsakuzai
Source : Imouto site
---------------------------------------------------------------------------------------------------------
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY



10 - Vampir Harus tetap Bekerja walaupun mereka mengalihkan mata dari Realita


“-Arge! Apakah kamu masih tidur!?”
 

“Fu nya~n”


Aku dipaksa bangung saat aku masih tidur dengan bahagia.

Aku tidur di kasur kain lembut, tapi tiba-tiba aku di lempar ke lantai. Berkat itu, aku mengeluarkan jeritan imut.

Aku dengan malas membuka mataku, Felnote-san memegang selimut dan mengeluh saat menatap padaku.

Sepertinya tiak ada yang membuatnya sedih atau marah, tapi apa yang salah?
 

“Ai tata.... Apa yang kamu lakukan?” (“Ai ta ta” = “sakitttttt”, tapi ku biarkan karena aku ingin membuat MC terlihat lebih Girly)

“Ah, gadis muda....!”

“Mou, matahari masih terang ‘kan... bisakah kamu membiarkan aku tidur sedikit lagi.”

“Inikan sudah sehari sejak aku membiarkanmu tidur, dari kemarin malam sampai sekarang?”

“Masih belum seharian kan, benar’kan”

“Jangan berkata begitu dengan eskpresi serius!”

Yah, apa yang salah dengan itu?

Aku tak bisa menerimanya, tapi tak bisa dipungkiri karena aku telah terbangun. Aku berdiri dan merengangkan badanku yang masih ngantuk.

“Tak sehat lho bila terus-terusan tidur tanpa makan atau mandi.”

“Sekalipun aku akan baik-baik saja tidak makan selama tiga hari, tubuhku ini.... Baiklah, ‘Jadilah Murni’.”

Membersihkan tubuhmu dengan pelepas kotoran dari sihir penyembuhan. Sungguh nyaman. Itu bisa mengangkat kotoran di tubuh dan pakaian sekaligus.

Felnote-san, yang melihatku segar dengan sihir penyembuhan, mendesah dengan takjub,

“Ini pertama kalinya aku melihat anak kecil yang menggunakan sihir dengan cara begitu...”

“Apa?”

“Sihir untuk membersihkan tubuh itu sihir tingkatan cukup tinggi dan kamu menggunakannya tanpa persiapan apapun, bukankah itu sihir tingkat cukup tinggi? Untuk menggunakannya kau butuh banyak kekuatan sihir, untuk menggunakannya dengan cara ini... bukankah mandi akan jadi lebih mudah?”

“Itu bukan masalah besar, peningkatan kekuatan sihirku juga level 10”

“...Sungguh praktis, bukan?

“Omong-omong, apakah kamu butuh sesuatu?”

 “Aku sungguh menghawatirkanmu lho.... untuk memikirkan kenapa kamu melewatkan makan dan saat membangunkanmu, dan kamu tetap tertidur, Aku sungguh khawatir pada kau.”

Kelihatannya dia benar-benar khawatir tentangku, Aku minta ma;af tentang apa yang ku lakukan.

 “Pasti akan bagus bila aku mengatakan padamu agar meninggalkanku sendiri sebelum aku tidur selama tiga hari.”

“Tolong berhenti disana!”

Sepertinya dia tiba-tiba jadi karakter Tsukkomi, barangkali karakter asli Felnote-san punya banyak perasaan.

Dia merespon dengan serius tentang permintaan anehku untuk meminum darahnya.

Awalnya kufikir itu aneh dia tidak ragu untuk memotong pergelangan tangannya, tetapi sambil berbicara dengannya aku mengerti bahwa itu tak aneh buatnya.

Untuk Felnote-san, hanya itu caranya untuk membalas dermawannya. Juga menerima tuntutanku tanpa bertanya juga.

... Gadis ini adalah bodoh.

Yah... menyenangkan berbicara dengannya, Jika dia adalah orang yang akan merawatku, aku tak akan pernah bosan.

 “.... Oh, Benar. Aku kan membayar biaya penginapannya.”

“Tidak, itu tak apa namun... dimana kau menyimpan uangmu?”

“Itu kemampuan spesial vampir”

Uang yang kuterima dari Zeno-kun kusimpan di Blood Bag.

“Blood Bag”, terdengar aneh, tappi itu hanyalah kemampuan penyimpanan. Cukup melarutkan barang-barangmu ke darah dan kamu bisa mengeluarkannya nanti.

Ada batas dalam kapasitas penyimpanannya,, tapi barang dapat di simpan dalam jangka waktu tak terbatas saat kamampuan itu mencapai batas maksimum. Omong-omong, Aku berada pada tingkatan kemampuan tertinggi.

Karena kedua tanganku selalu kosong, berat bawaan takkan menjadi masalah, yang mana membuat kemampuan ini cukup nyaman. Juga, sepertinya barangnya akan muncul di telapak tanganmu, yang mana mengejutkan orang seperti Felnote-san.

 “Tapi aku juga ingin makan.... Jika aku tidak membayarnya saat aku punya aku takkan tahu kapan aku akan hilang.”

“... Apa yang kamu maksud?”

“Malu dan tak bekerja”

Sekalipun aku punya uang untuk berkata “Aku akan membayar”, Aku tak menerianya dengan kepemilikanku sendiri, Uang ini berasal dari Zeno-kun, yang dia dapatkan dari keringatnya.

.... Aku butuh uang.

Tujuanku hidupkau adalah “Diberi Makan Seseorang, Untuk Hidup Puas Dengan Tiga Kali Makan Sehari Dan Tidur Siang Tanpa Kerja.” Tapi sekarang aku tak menemukan siapapun untuk memberi makanku.

Sampai target parasit ditemukan, aku harus menyiapkan dan kasurku sendiri. Itu alasan yang alami, untuk butuh uang.
 

Pentingnya uang tidak berubah sekalipun aku lahir kembali ke dunia lain. Itu sudah kupastikan saat aku makan makanan.

Oleh karena itu, jika kamu emebandngkan perbedaan dengan kehidupanku sebelumnya, ini bukan ‘yen’ melainkan ‘Cyril’ dan pertukaran hanya dalam bentuk koin.

 “...Jika kamu ingin, nak, kamu bisa mendapatkan uang dari menyembuhkan orang”

“Ah... Apakah yang kamu maksud menjadi dokter?”

“Yah.... karena kau tak punya tempat untuk tinggal, Kupikir kamu bisa melakukan bisnis disini untuk sekarang?”

:Aku tak pernah berfikir tentag segalanya karena aku tak punya sumber pemasukan, aku hanya datang ke kota ini karena nasi yang lezat juga aku ingin tempat yang bagus untuk tidur siang.”

“Nak, kamu benar-benar roh yang bebas...”
 

“Ehe he~e”

“Aku tak memujimu. Apa yang salah denganmu, kenapa kamu tak mengubah ekspresimu sekalipun kamu mengeluarkan suara malu malu...”

“Itu juga~ kemampuan spesial vampir...”

“Tadi itu bohong’kan?”

Akhirnya, Felnote-san tidak meneriama uang hari ini, tapi kuputaskan untuk membayar besok.

Dengan ini, kuputuskan aku kan mendapatkan biaya hidupku di Alrescha sebagai “Master Sihir Penyembuhhan” untuk sementara. 

Ah, aku ingin mandapat seseorang untuk memberiku makan untuk hidup segera 
---------------------------------------------------------------------------------------------------------
YYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYYY
Gomenne kacau semua.....